Jumat, 05 Juli 2013

KEKUATAN DO'A

Kekuatan Doa

Doa itu senjata sakti dan kadang disepelekan harakah Islam dalam banyak waktu. Doa juga ibadah, bahkan ibadah paling agung, seperti disebutkan di salah satu hadits. Doa itu senjata yang tidak pernah meleset, panah yang tidak pernah gagal mengenai sasaran, benteng kokoh tempat berlindung insan Muslim dan gerakan dakwah dari tindakan makar pembuat makar, kebengisan diktator, dan kesombongan orang sombong. Kepada siapa Anda berdoa, jika tidak kepada Allah Ta’ala? Kepada siapa Anda meminta, jika tidak kepada Dzat yang memiliki segala-galanya? Kepada siapa Anda berlindung, jika tidak kepada Allah Ta’ala, yang merupakan pemilik langit, bumi, dan apa saja yang ada di antara keduanya, serta jikaberkata kepada sesuatu, “Jadilah,” maka sesuatu itu menjadi ada? Dengan dzikir dan doa, orang Muslim secara umum dan aktivis Islam secara khusus berlindung kepada Allah Ta’ala, sebagaimana budak ketakutan berlindung di rumah tuannya. Aktivis Islam membutuhkan Allah Ta’ala, baik dalam urusan dunia, atau akhirat, atau dakwah, atau amar ma’ruf nahi munkar, atau gerakan jihad, atau kesulitan, atau kemakmuran, atau perang, atau masa damai mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar